Bagi yang masih awal mengenal dunia investasi, mungkin akan sangat bingung menentukan akan menggunakan instrumen yang mana. Pasalnya memang banyak instrumen yang bisa dijadikan investasi. Maka dari itu akan dipaparkan jenis investasi untuk pemula. Anak millennial harus tahu ini dan berikut ulasannya:
1. Deposito
Pembahasan pertama yaitu mengenai salah satu jenis investasi, Deposito. Bagi yang masih awam dan belum pernah mendengar istilah deposito, maka perlu diketahui bahwa deposito merupakan bentuk tabungan namun dengan jangka waktu tertentu akan diberikan bunga yang lebih maksimal daripada tabungan biasa.
Selain itu, keuntungan yang didapatkan juga sudah jelas teratur sesuai dengan keputusan lembaga penjamin simpanan. Bahkan juga bank Indonesia turut andil dalam hal ini. Maka dari itu deposito bisa menjadi pertimbangan saat memilih investasi.
2. Emas
Menjadi bagian dari logam mulia yang bisa dijadikan investasi yaitu salah satunya adalah emas. Pada tiap waktunya nilai emas akan terus naik, tidak mengenal adanya inflasi juga. Maka secara tidak langsung emas jadi pilihan investasi yang cocok untuk jangka panjang.
3. Reksadana
Selanjutnya ada jenis investasi untuk pemula yaitu reksadana. Adapun reksadana sendiri ada empat jenis yang bisa dipilih, tentunya masing-masing memiliki perbedaan terkait dengan tujuan keuangan. Untuk yang pertama ada reksadana uang, ini lebih cocok digunakan dengan tujuan keuangan dibawah 1 tahun.
Sedangkan untuk reksanada uang saham untuk 5 tahun keatas. Dan untuk jangka waktu 1-3 tahun lebih cocok jika menggunakan yang reksadana pendapatan ataupun reksadana campuran. Namun yang masih pemula akan jauh lebih mudah jika memanfaatkan aplikasi reksadana dengan manajer investasi yang otomatis dan dapat dipercaya.
4. Surat Berharga Negara
Selanjutnya ada SBN alias Surat Berharga Negara, yang sebenarnya bisa dikatakan masuk dalam kategori obligasi. Dimana obligasi sendiri merupakan surat utang jangka panjang maupun menengah. Namun, ada perbedaan antara SBN dan obligasi biasa yang terletak pada bentuk pengelolaannya.
Untuk SBN biasanya lebih menggunakan cara syariah dan konvensional, ditambah investasi ini bertujuan dalam pemajuan negara. Bunga yang ditawarkan juga lumayan lebih tinggi jika dibandingkan dengan deposito. Jadi, tidak heran jika banyak orang melirik pada SBN ini.
5. Peer to Peer
Salah satu investasi jangka pendek yang banyak digunakan orang saat ini. Dimana untuk cara kerjanya akan dilakukan secara online pada website perusahaan tertentu. Namun, saat mulai berinvestasi disini jangan lupa untuk mengetahui informasi terkait dengan P2P Lending dengan baik. Maka dari itu bisa juga cek informasi lengkapnya di sickforprofit.
Demikian itu beberapa jenis investasi untuk pemula yang bisa dijadikan informasi tambahan saat hendak memulai investasi. Untuk menentukan instrumen yang cocok, maka sesuaikan dengan kebutuhan juga. Selain itu, gali sebanyak-banyaknya ilmu tentang investasi, jadi tidak hanya asal-asalan hanya karena sedang trend saja.